Sesekali
Kau datang jua padaku
di saat aku melupakan-Mu
Sesekali yg lain
Tiba-tiba kau lari begitu jauh
Sesekali inilah
Aku tau
Takdir itu amat mengharukan
Tatkala
Aku menyusun Rindu di sudut hati
Aku Langsung alpa
Bunga cinta-Mu tergubah begitu indahnya
Bagai wangi kasturi
Sekaligus mengingatkan aku
Cinta Nabi pada umatnya
Yang begitu setia menghitung waktu
Dan memamah rindu di ujung sendu
Barulah aku paham
Betapa pahitnya perpisahan
Barulah aku mengerti
Betapa payahnya mencari cinta-Mu yg hilang
Barulah aku mengerti
Betapa segalanya perlukan ketabahan.
Senin, 24 November 2008
"CinTaMu"
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar